Warga Kyoto telah berbelanja di Pasar Nishiki sejak abad ke-14, hal tersebut menjadikan pasar ini salah satu pasar tertua yang sampai saat ini masih aktif beroperasi di Jepang. Pada zaman dahulu ketika alat transportasi masih terbatas, sayuran mendominasi pasar ini, karena letak Kyoto yang jauh dari laut. Di Kyoto sayuran-sayuran yang ada dibuat menjadi sebuah karya seni dalam berbagai bentuk acar (Kyotsukemono), seperti daikon (lobak), jahe, kubis, wortel dan terong yang diberi tambahan rasa dengan membubuhkan ampas sake, miso atau cuka. Meskipun memiliki berbagai jenis acar Kyoto terkenal dengan Shibazuke yang merupakan acar yang dibuat dengan cuka prem. Sekarang Anda dapat dengan mudah menemukan ikan segar di sini, dan ada sebuah ungkapan," Tidak ada yang tidak bisa Anda dapatkan di Nishiki".
Permata Dian @permata.dian
I've been in love with everything related to Japan since I was child.