Fushimi Inari adalah sebuah kuil yang terletak di daerah Kyoto. Dibangun pada tahun 711 dan didedikasikan untuk Inami Kami, dewa gandum dan terutama beras, sebagai simbol kemakmuran di Jepang. Di dalam kuil ini, ia sering digambarkan sebagai seekor rubah dan kadang-kadang memegang seikat beras di mulutnya, sedang mengawasi di bukit tempat Bait Suci dibangun.
Kuil tersebut adalah salah satu kuil paling mengesankan yang pernah saya kunjungi di Jepang. Di belakang bangunan utama, Anda dapat memasuki kebun yang mengarah ke gerbang merah pertama di sekitar tangga. Gerbang-gerbang merah ini sebenarnya disebut torii dan merupakan gerbang tradisional Jepang. Sebagian besarnya disumbangkan, dan jumlahnya yang menakjubkan menciptakan sebuah jalur terowongan yang membentang beberapa kilometer menuju puncak bukit.
Jalan ini terdiri dari banyak titik yang lebih kecil dengan jumlah kuil batu yang mengejutkan. Cukup sulit menghitung jumlah patung rubahnya karena mereka dapat ditemukan di mana-mana. Sebagian besar struktur batu ditutupi lumut, dan daerah ini dikelilingi oleh keheningan. Ada keindahan misterius dan santai yang akan membuat Anda lupa bahwa Anda masih berada di pusat kota yang sibuk.
Jika Anda memutuskan untuk melanjutkan pendakian, Anda mungkin akan menemukan salah satu pemandangan tersembunyi di belakang koleksi kuil. Dari sana, Anda akan memiliki pandangan ke kota Kyoto dan pinggiran kotanya dari sebelah tenggara.
Info lebih lanjut
Cari tahu tentang Fushimi Inari Taisha.
