Pemandangan menuju Stasiun Gokurakubashi yaitu lembah dan perbukitan yang hijau menyegarkan mata (Foto: )

Perjalanan Menuju Koyasan

Serunya berkereta menuju Shangrila-nya Jepang

Pemandangan menuju Stasiun Gokurakubashi yaitu lembah dan perbukitan yang hijau menyegarkan mata (Foto: )
Febry Fawzi   - 3 min read

Koyasan bisa dikatakan sebagai shangrila-nya Jepang. Kawasan yang berada di dataran tinggi ini memberikan keteduhan tersendiri, terlebih kawasan ini memang dipadati oleh kuil-kuil dari ajaran Buddha Shingon. Terletak di prefektur Wakayama, Koyasan merupakan salah satu destinasi yang sangat mudah dicapai. Setiap harinya tersedia kereta yang berangkat dari kota Osaka menuju Stasiun Gokurakubashi. Stasiun ini merupakan pintu gerbang menuju shangrila-nya Jepang.

Sebelum tiba di Koyasan, salah satu tempat paling sakral di Jepang, Anda akan terlebih dahulu tiba di sebuah stasiun yang bernama Gokurakubashi. Stasiun ini setiap harinya melayani jalur kereta Nankai Koya Line menuju Stasiun Namba di pusat kota Osaka. Kereta yang tersedia ada yang berkelas limited express (perjalanan 80 menit, 1640 yen sekali jalan, lima kereta perhari), express (perjalanan 100 menit, 870 yen sekali jalan, pemberangkatan setiap 20-30 menit setiap harinya), dan local. Masing-masing kelas ini memiliki harga yang berbeda dan waktu tempuh yang berbeda pula.

Perjalanan menuju Koyasan sendiri bisa dikatakan cukup spektakuler. Pertamanya kita akan melihat pemandangan perkotaan Osaka kian lama menghilang digantikan dengan pemandangan sub-urban dan pedesaan. Di mana Anda bisa melihat rumah-rumah khas Jepang dan juga lahan pertanian dan persawahan. Semakin mendekat Stasiun Gokurakubashi, pemandangan berubah menjadi lebih hijau lagi. Berhubung Koyasan berada di ketinggian, kereta akan membawa Anda menanjaki bukit. Kecepatan kereta kian lama pelan namun pemandangan di sekelilingnya patut untuk dikagumi. Kereta akan menembus lebatnya hutan cemara yang terkesan sunyi nan damai ditambah pemandangan di sebelah kanan Anda lembah hijau dengan barisan pepohonan pinus di bukit seberangnya. Benar-benar memukau!

Setibanya di Stasiun Gokurakubashi, Anda akan disambut dengan udara yang sangat sejuk. Angin yang berhembus membawa wangi hutan cemara yang segar. Tak lupa, angin juga turut memberikan keceriaan dari suara lonceng yang bersahutan. Lonceng-lonceng ini digantungkan dengan kertas warna-warni di bola loncengnya, sepertinya tulisan yang terdapat di kertas-kertas tersebut adalah doa, tak heran jika Anda akan merasakan ketenangan ketika berjalan di bawahnya.

Perjalanan masih terus dilanjutkan. Seluruh penumpang yang telah tiba di Stasiun Gokurakubashi langsung bergegas berjalan menuju stasiun cable car. Jadi, untuk mencapai Koyasan, Anda diharuskan melanjutkan berjalanan menanjak dengan cable car. Biasanya tiket yang dibeli sudah termasuk dalam tiket terusan menuju Stasiun Koyasan dengan naik cable car. Perjalanan menuju Stasiun Koyasan dengan cable car ini terus menanjak dengan terjal. Perjalanan ini memakan waktu hanya sekitar 10 menit dan Anda bisa juga menikmati pemandangan sekitar dari cable car tersebut. Sesampainya di Stasiun Koyasan, tersedia bus dengan berbagai destinasi siap mengantarkan Anda ke tempat-tempat menarik di Koyasan seperti Oku-no-in, Kongobuji, Garan, dan lain-lain.

Febry Fawzi

Febry Fawzi @febry.fawzi

Trying to make the world home.