Taman Nara merupakan taman terluas yang pernah saya lihat. Di sana terdapat banyak kuil yang terkenal maupun tidak terlalu kuil seperti Taisha dan kuil tunggal. Selain itu, terdapat pula beberapa lanskap taman yang merupakan tempat nyaman untuk beristirahat. Di Taman Nara, Anda dapat bertemu dengan rusa kemanapun Anda pergi, melihat kura-kura di kolam, berbagai jenis burung dan tanaman.
Nara merupakan kota turis. Ketika saya mengunjungi Nara, puluhan bus berisi anak-anak sekolah datang, sehingga dipastikan ada sekitar seribu orang datang mengunjungi obyek wisata utama. Untuk beristirahat, saya mengunjungi beberapa kebun, yang pertama adalah Taman Yoshiken.
Yoshiken merupakan taman tradisional Jepang yang terletak di pusat Nara. Namanya diambil dari Sungai Yoshikigawa, sungai kecil yang mengalir di samping taman. Terdapat 3 bagian taman di Yoshikien yaitu, taman dengan kolam, taman lumut, dan taman untuk upacara minum teh. Untuk wisatawan asing, biaya masuk untuk Yoshikien gratis!
Saya melewati banyak waktu di sana karena jarangnya orang yang datang. Kemudian, saya kembali ke Taman Isuien yang lebih terkenal. Isuien berarti "taman yang didirikan di atas air", nama taman ini berasal dari realita bahwa kolam di tempat ini berasal dari Sungai Yoshikigawa. Isuien dibagi menjadi 2 bagian, taman depan dan taman belakang dengan banyak rumah teh.
Info lebih lanjut
Cari tahu tentang Nara Park.