pemandangan dengan warna hijau dan oranye dari ketinggian Asakawa Loop (Foto: )

Perjalanan Sehari ke Togakushi

Liburan ke Nagano dengan pemandangan yang indah

pemandangan dengan warna hijau dan oranye dari ketinggian Asakawa Loop (Foto: )
Fathin Kemala   - 4 min read

Jauh dari kemodernan kota Nagano, Togakushi mengejutkan Anda dengan citra yang sangat autentik dan tradisional. Rasanya seperti membuka pintu ke dunia lain, dengan cerita dongeng dan keindahan alamnya. Terletak pada ketinggian 120 meter, kota kecil ini dipenuhi dengan pemandangan yang megah di sisi pegunungan. Sangat mengejutkan mengingat sebuah perjalanan bus 45 menit dari pusat kota dapat membawa Anda melintasi perbukitan, dan kaya akan budaya ribuan tahun— menjadikan Togakushi sebagai daerah yang sangat tepat untuk jalan-jalan satu hari.

Perjalanan Anda dimulai dari Stasiun Nagano, yang dapat dengan mudah ditempuh dari Tokyo melalui Hokuriku Shinkansen dengan menggunakan JR East Pass. Perjalanan bus satu arah dari stasiun menuju Togakushi bertarif mulai dari ¥1,100 (tergantung dari di mana Anda akan berhenti), namun pertimbangkan pula tiket Togakushi Kogen Free Kippu seharga ¥2,600 yang mencakup perjalanan pulang-pergi antara Stasiun Nagano dan Togakushi, akses bus tanpa batas di seluruh penjuru desa Togakushi; juga tiket bus pulang-pergi antara Stasiun Nagano dan salah satu objek wisata andalan Nagano, Kuil Zenkoji. Kippu alias tiket gratis ini dapat diperoleh dari Kantor Alpico, yang juga menjadi tempat awal Anda bertolak ke Togakushi.

Anda dapat merasakan nuansa pedesaan yang sangat indah segera setalah Anda meninggalkan pusat kota Nagano. Hamparan pemandangan memukau dengan sentuhan warna hijau dan oranye di pegunungan akan menemani Anda sepanjang jalan. Bus akan melewati Asakawa Loop, jalan utama yang akan membawa Anda lebih jauh ke dalam pegunungan. Ketika Anda mencapai daerah pemukiman yang tenang, eksplorasi Anda di Togakushi pun dimulai.

Kuil Togakushi Jinja

Ketika memasuki pedesaan, kebanyakan turis akan langsung berjalan ke arah kuil. Serangkaian kuil ini bercerita tentang Dewa Matahari di mitologi Jepang, berderet layaknya dawai mutiara dimulai dari bagian paling bawah pedesan ke atas menuju Gunung Togakushi yang dipercayai sebagai dewa. Kuil-kuil ini dimulai dari Hokosha (kuil yang paling bawah), ke Chusha (kuil tengah), dan berakhir di Okusha (kuil teratas) yang tersembunyi di dalam hutan dengan hutan cedar berusia lebih dari 400 tahun.

Kuil-kuil ini terhubung dengan jalan utama yang dilewati bus, berikut jalur pendakian yang mengarah ke hutan di pegunungan. Meskipun kuil tersebut memiliki urutan, kamu dapat memulai dari bagian atas dengan jalur pendakian mistis berisi pepohonan cedar sepanjang 2km ke kuil Okusha, dan berakhir di Hokosha selama untuk menikmati terbenam, sebelum kembali ke kota Nagano.

Togakushi Soba

Setelah mengunjungi Kuil Hokosha, Anda sudah siap untuk mencoba makanan favorit sekota: soba. Soba Togakushi sangat terkenal di Jepang, dan sangat disayangkan jika Anda tidak merasakan mie soba langsung dari tempat aslinya. Terdapat sekitar 30 restoran soba yang tersebar di pedesaan, yang sebagian besar berada di sekitar Kuil Chusa (Anda dapat makan siang di salah satu restoran sebelum melanjutkan perjalanan). Bahkan ada pula museum yang didekasikan untuk soba, bernama Togakushi Soba Museum (tiket masuk: ¥200), di mana Anda dapat melihat pameran menarik tentang budaya makanan ini, dan akan ada kesempatan bagi Anda untuk membuat mie soba sendiri.

Togakure Ninja

Dulu, Togakushi dikenal dengan Togakure - desa yang dipercaya sebagai tempat kelahiran Ninja Togakure. Karena itu, ninjutsu akan melengkapi trio simbol budaya Jepang di Togakushi. Museum Ninja Togakushi Minzokukan (biaya masuk untuk dewasa: ¥600, anak-anak ¥400) dibangun untuk memperlihatkan keberadaan para shinobi dari masa peperangan. Museum ini memiliki 500 koleksi ninja lengkap dengan peralatan serta foto ninja yang tengah berlatih, dan berlokasi di seberang pintu masuk Kuil Okusha. Jika Anda bepergian bersama si kecil, kunjungi Chibikko Ninja-mura (biaya masuk anak-anak/dewasa: ¥500, bayi: ¥230) yang berada dekat Kuil Chusha. Desa Ninja ini didesain seperti taman ria, di mana Anda dan anak-anak Anda dapat mengeksplorasi rumah ninja serta berlatih ala ninja.

Setelah Anda menyelesaikan kunjungan ke kuil-kuil kuno ini, merasakan soba lokal, serta pengalaman ninja yang ajaib, hari Anda akan segera berakhir. Apakah setelah ini Anda akan kembali ke penginapan, atau melanjutkan ke arah utara, Anda paling tidak telah mencicipi sebuah rasa dari kehidupan yang berbeda—dan telah membedah Jepang lebih dalam melalui pintu indahnya alam: Togakushi yang menenangkan.

Fathin Kemala

Fathin Kemala @fathin.kemala

saya belum pernah ke jepang, mau donk kesana. amiiinn