Sebelum pergi ke Tokyo, saya mencari informasi bagaimana cara menuju Tokyo dari bandara. Melihat peta kereta dan kereta bawah tanah yang sangat rumit membuat saya merasa pusing, "Oh tidak!", saya berpikir, "Saya jelas akan menjadi bakso yang tenggelam dalam semangkuk besar spageti warna-warni ini."
Setelah hampir satu jam meruntut dan memisahkan garis-garis spageti kereta dan kereta bawah tanah, akhirnya rasa pusing saya sedikit berkurang. Di awal, saya mulai dengan memisahkan garis spageti satu per satu. Dimulai dari Bandara Internasional Narita yang memiliki 5 warna garis spageti:
- JR Narita Express or N'EX (merah)
- JR Sobu Line (oranye)
- Keisei Skyliner (biru tua)
- Keisei Limited Express (biru muda) dan
- Keisei/Keikyu Narita-Haneda Limited Express (ungu).
Masing-masing kereta memiliki tujuan dan tarif yang berbeda.
Tujuan saya adalah Comfort Tama Plaza, Stasiun Tama-Plaza. Dari Narita saya harus pergi ke Stasiun Shibuya dan berganti kereta di sana. Ternyata pilihan yang paling nyaman bagi saya adalah JR Narita Express atau N'EX (Merah).
JR Narita Express atau N'EX (Merah) memiliki dua tujuan. Pertama adalah Stasiun Yokohama dan yang satunya adalah Stasiun Omiya. Jangan lupa untuk memeriksa sebelum menyeret koper Anda ke kereta karena ketika kereta mencapai Stasiun Tokyo, keretanya akan terbagi menjadi dua bagian dan berpisah. Jika tujuan Anda adalah Shibuya, Anda harus naik gerbong no. 7-10.
Ketika Anda tiba di Bandara Narita dan keluar dari imigrasi, carilah JR East Travel Service Center, yang bisa dengan mudah ditemukan di kedua terminal. Di JR East Travel Service Center Anda bisa mendapatkan semua jenis informasi, serta membeli tiket kereta api dan kartu Suica.
Jangan lupa memeriksa situs resmi mereka untuk melihat promo terbaru atau penawaran khusus. Dan satu hal lagi, tiket tarif khusus hanya untuk gerbong kereta biasa, jadi jangan naik Green Car yang merupakan gerbong kelas satu.
Setelah Anda membeli tiket, peron kereta tidak sulit ditemukan. Di dalam kereta N'EX akan ada monitor-monitor besar yang memberitahukan berbagai informasi seperti stasiun berikutnya, tujuan, dan ramalan cuaca dalam bahasa Inggris, Cina, Korea dan Jepang. Kereta ini juga menjual makanan dan minuman, dan toiletnya sangat bersih! Saya sempat istirahat sebentar di kereta sebelum bersiap bertempur dengan keramaian yang ada di Stasiun Shibuya.
Dibutuhkan sekitar 55 menit dari Narita ke Stasiun Tokyo, dan sekitar 80 menit untuk mencapai Stasiun Shibuya.
Apa pun warna garis spageti yang Anda pilih, bersenang-senanglah di perjalanan Anda!
