Ema dalam Bahasa Mandarin (Foto: )

Ema Berbagai Bahasa di Kuil Meiji

Doa dan harapan di atas sebuah plakat

Odilia Sindy Okinawati   - 2 min read

Kuil Meiji atau Meiji Jingu dalam bahasa setempat adalah sebuah kuil tua dalam sebuah hutan yang asri, di tengah kemodernan kota Tokyo. Lokasinya berdekatan dengan Harajuku yang sangat terkenal dan mengundang perhatian banyak turis asing maupun lokal. Pemandangan sekitar Kuil Meiji memang kontras dengan Harajuku yang penuh warna dan berkesan modern. Namun itulah Tokyo! Dimana hal modern dan tradisional berdampingan satu sama lain.

Pengunjung Kuil Meiji, termasuk turis asing sekalipun, memercayai bahwa doa dan harapan yang disampaikan dapat terkabul dengan menuliskannya. Hal ini terbukti dengan banyaknya ema yang ditulis bukan hanya dalam Bahasa Jepang, tapi dalam berbagai bahasa asing. Ema adalah sebuah plakat kayu untuk menuliskan doa dan harapan sebagai tradisi dari kepercayaan Shinto. Tidak ada salahnya membeli ema (¥500) ketika berkunjung ke kuil di Jepang. Pada plakat kayu ini biasanya tertulis gan'i (願意) yang berarti 'harapan'. Anda bisa menuliskan doa dan harapan yang ingin diwujudkan lalu menggantungnya di tempat yang biasanya berada di bawah pohon suci sekitar kuil—agar roh dan dewa-dewa dapat menerimanya.

Info lebih lanjut

Cari tahu tentang Meiji Jingu Shrine.

Odilia Sindy Okinawati

Odilia Sindy Okinawati @odilia.djoenar

Travel is my soul!