Di kota besar manapun, tak peduli berapa lama Anda telah tinggal di sana, suatu saat Anda akan tetap menjumpai suatu hal yang baru. Pengalaman seperti itu saya alami baru-baru ini saat saya menemukan Sendai Kouren Honpo. Ini adalah sebuah toko dengan spesialisasi biskuit senbei panggang-tangan yang mereka buat dan jual sendiri. Berlokasi di pusat kota dengan hanya berjarak beberapa menit saja berjalan kaki dari Taman Kotodai, menjadikannya tempat yang mudah dijangkau saat Anda menginginkan camilan untuk dibawa jalan-jalan atau untuk membelikan seseorang camilan yang enak.
Sebelum melakukan penyelidikan kecil-kecilan tersebut, dulunya saya tidak tahu kalau teknik biskuit senbei ini memiliki sejarah yang panjang di salah satu daerah Prefektur Miyagi ini. Lebih dari 600 tahun lalu di dekat Kuil Zuigan-ji Matsushima, teknik untuk membuat biskuit ini diciptakan. Sejak saat itu, keahlian dan tradisi pembuatannya dijaga dan diturunkan ke berbagai orang dan usaha dari satu generasi ke generasi selanjutnya. Sendai Kouren Honpo dibangun setelah Perang Dunia ke-2 selama pembangunan kembali Sendai berlangsung. Disaat yang hampir bersamaan, gyutan, lidah sapi bakar, sangat popular dan mendominasi dunia kuliner Sendai. Mungkin karena alasan itulah, Anda tidak akan menjumpai jajanan tradisional ini ada di dalam brosur-brosur wisata dan banyak warga lokal sana yang bahkan mungkin tidak mengetahui jajanan ataupun toko ini. Sangat disayangkan, karena mereka melewatkan beberapa senbei terbaik yang ada di ibukota Tohoku.
Saat melangkahkan kaki ke dalam toko senbei sederhana ini, Anda akan disapa dengan senyuman ramah dari para karyawan toko yang ada di meja. Anda juga bisa melihat sebagian dapur tempat pembuatan senbei yang terletak di belakang, jadi jika Anda pergi ke sana di pagi hari Anda mungkin bisa melihat proses pembuatnya. Sayangnya pada kunjungan saya waktu itu, saya melewatkan kesempatan tersebut. Meskipun begitu saya masih bisa membuat mata saya berpesta (sebelum perut saya yang melakukannya). Ada lima variasi rasa senbei yang dijual di dalam meja kaca tempat Sendai Kouren Honpo memajang jajanannya: kecap asin, gula, biji wijen, Aojizo (perilla hijau) dan nori (rumput laut). Karena dibuat menggunakan tangan ukuran tiap senbei tidak sama persis. Oleh sebab itu, biskuit-biskuit tersebut dijual berdasarkan berat mereka, sehingga satu biskuit harganya berkisar antara 30-55 yen. Saya merekomendasikan satu kantong biskuit dengan berbagai rasa agar Anda bisa mencicipi semua rasa yang ada dengan harga ¥500 saja. Di kotak kaca yang berada di sebelah kiri pintu masuk terdapat kotak-kotak hadiah yang dibungkus dengan cantik dan berisi jajanan tradisional enak dalam jumlah banyak yang langsung bisa dinikmati.
Ada banyak alasan untuk berkunjung ke Sendai Kouren Honpo sebut saja seperti lokasinya yang ada di pusat kota, rasa biskuit senbei yang luar biasa dan tak ketinggalan sentuhan tradisional yang dimilikinya. Jadi, apa lagi yang Anda tunggu?
