Sebuah bangunan tua yang menarik di jalan belakang Imabari (Foto: )

Kimono di Imabari

Gofukuten Sugataya dan Galeri Kazahaya

Sebuah bangunan tua yang menarik di jalan belakang Imabari (Foto: )
Permata Dian   - 2 min read

Salah satu hal yang menarik di Imabari adalah area berbelanja dan distrik komersialnya yang ditata beraturan. Banyak bangunan tua yang mencerminkan keperkasaan kota ini pada masa lalu. Sayangnya sekarang banyak bangunan yang ditutup dan rusak karena kemunduran bisnis pembuatan kapal. Meskipun begitu, sebagian bangunan yang lain masih mengukuhkan eksistensinya dan menawarkan berbagai produk dengan harga yang bersahabat. Ada banyak pesona arsitektur kuno dari periode Showa dan periode-periode sebelumnya di jalan-jalan Imabari, dan yang mengesankan adalah banyak pemilik bangunan yang menghiasi bagian depan properti mereka dengan pot-pot tanaman dan bunga-bunga yang merambat. Sangat menyenangkan bisa berkeliling di jalanan ini, lalu mampir ke toko yang Anda sukai.

Salah satu toko menarik perhatian saya dengan weeping willow (dedalu tangis) cantik yang memberikan kesan kontras dengan bangunan hitam dan putih di belakangnya. Toko ini adalah Gofukuten Sugataya dan Galeri Kazahaya, toko yang menjual kimono dan barang-barang lainnya yang berhubungan dengan kimono. Selain kimono ada juga kain, kaus kaki, sandal, sapu tangan, kartu pos, aksesoris, keranjang, dan masih banyak lagi. Semuanya menarik dan juga dipajang dengan sangat cantik. Secara umum, di luar dugaan harganya sangat terjangkau.

Namun itu tidak berlaku untuk sandal kayu geta. Sandal ini sendiri adalah sebuah karya seni dan harganya mencapai ¥22.000 untuk tipe yang terbaik -- setara dengan sepasang sepatu kulit yang berkualitas. Ehime memiliki sejumlah pengrajin geta, dan karya mereka sering ditampilkan di koran dan majalah. Geta Sugataya juga diulas dalam salah satu artikel di surat kabar. Jika saya membelinya, saya merasa sayang untuk memakainya. Sebab, mereka terlihat apik sebagai hiasan dinding.

Saya bertanya kepada wanita muda yang bekerja di toko apakah mereka dikunjungi banyak pengunjung asing. Dia mengatakan kepada saya bahwa bus pariwisata dulu membawa pengunjung, tapi bus pariwisata itu sekarang telah berhenti beroperasi. Dia juga menjelaskan bahwa toko ini agak terpencil, berada beberapa blok jauhnya dari pusat perbelanjaan utama. Fakta tersebut sangat mengecewakan karena Sugataya layak dikunjungi dan mudah dijangkau, jika Anda tahu di mana tempatnya. Ini adalah tempat yang tepat untuk melihat desain tradisional Jepang dan untuk membeli hadiah, cenderamata, dan benda-benda seni.

Galeri Kazahaya di lantai dua sesekali mengadakan pameran keramik, kimono dan hina ningyo, boneka yang mengenakan pakaian bangsawan kuno Jepang.

Permata Dian

Permata Dian @permata.dian

I've been in love with everything related to Japan since I was child.