Ada berbagai ukuran loker yang dapat digunakan (Foto: )

Loker Stasiun di Jepang

Pilihan penyimpanan barang selama di Jepang

Ada berbagai ukuran loker yang dapat digunakan (Foto: )
Novia Mardasari   - 3 min read

Jepang adalah negara favorit untuk travelling. Kebanyakan orang akan merencanakan liburan untuk mengunjungi beberapa tempat, bahkan beberapa kota. Pastinya kita tidak mau berpindah-pindah tempat dengan membawa-bawa koper, sehingga loker penyimpanan bisa menjadi pilihan yang tepat.

Sebagian besar loker koin dapat ditemukan di dalam stasiun kereta api, seperti JR dan kereta bawah tanah (terkadang ada di terminal bus juga). Beberapa stasiun tersebut biasanya adalah stasiun-stasiun yang besar seperti Shinjuku, Ikebukuro, Ueno, atau Tokyo. Beberapa loker juga tersedia di area tamasya, dan biasanya ada papan informasi/petunjuk arah terkait dengan loker ini. Papan-papan ini biasanya menggunakan Bahasa Jepang, tapi tak sedikit juga yang menggunakan Bahasa Inggris. Jadi jangan khawatir, yang penting lihat sekeliling dan perhatikan tanda-tanda keberadaan loker.

Biaya penyewaan loker per hari tergantung ukuran dan berapa lama loker tersebut akan disewa. Ya, loker-loker ini tersedia dalam beberapa ukuran, yang bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan.

Kecil

Ukuran: 35 cm x 34 cm x 57 cm (13 in x 13 in x 22 in)

Biaya: ¥300 Yen

Sedang

Ukuran: 57 cm x 34 cm x 57 cm (22 in x 13 in x 22 in)

Biaya: ¥400

Besar

Ukuran: 117 cm x 34 cm x 57 cm (44 in x 13 in x 22 in)

Biaya: ¥500-600

Cara Menggunakan Loker

  • Pilih loker yang kosong sesuai dengan kebutuhan
  • Masukkan koper atau barang yang akan ditaruh ke dalam loker
  • Masukan koin (bisa juga menggunakan Suica)
  • Tutup dan ambil kuncinya (Jangan sampai hilang)

Dan untuk mengambil koper/barang di loker, tinggal memasukan kunci dan ambil barangnya. Perlu diketahui jika mengambil barang di hari yang berbeda, maka Anda harus memasukan biaya tambahan terlebih dahulu sebelum bisa membuka lokernya. Kenapa? karena biaya penyimpanan loker di hitung per hari (dari jam 12.00 malam ke jam 12 malam hari berikutnya). Jadi jangan lupa untuk memperhitungkan hal ini juga!

Saran Tambahan

  1. Jangan lupa untuk mengambil foto loker dan toko sekitarnya atau ciri tertentu yang memudahkan Anda mengingat lokasinya, karena loker penyimpanan di Jepang bukan hanya satu, dan hampir semua berbentuk sama
  2. Jika kopernya kecil atau barang yang dititipkan sedikit, pertimbangkan untuk menggabung barang titipan dengan teman-teman yang lain sehingga hanya butuh menyewa satu loker yang agak besar dan menghemat biaya
  3. Jika loker penuh, biasanya ada denah penyimpanan loker lain yang mungkin masih kosong, jadi jangan cepat menyerah
  4. Jika kunci tertinggal di loker atau kunci hilang, coba konsultasi ke konter pelayanan
  5. Jika tidak ada uang tunai, pakai salah satu kartu IC (Suica)
  6. Jika tidak bisa berbahasa Jepang, monitor di loker biasanya dalam tersedia Bahasa Inggris juga
Novia Mardasari

Novia Mardasari @novia.mardasari

From Indonesian. Always has reason to visit Japan every year. I'm particularly fond of exploring off the gardens, tea houses, unique dessert, place with good view for enjoy the tea hahaI love learn new things and travelling. My life goal is to learn as many languages as possible! (and visit so ma...